Workshop Implementasi Pembelajaran Project Based Learning Untuk Meningkatkan Berpikir Kreatif Siswa
14/11/2021 | Pendidikan
Jumat, 12 November 2021 SMK Muhammadiyah Cimanggu mengadakan workshop Implementasi Model Pembelajaran Project Based Learning . Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kreativitas berpikir peserta didik. Peserta workshop adalah Kepala Sekolah, dan seluruh guru SMK Muhammadiyah Cimanggu sejumlah 43 peserta. Dihadiri oleh Bapak Drs. Suwaji,M.M,M.Pd. selaku Pengawas Pedidikan Dasar dan Menengah Pimpinan Daerah Kabupaten Cilacap.
Narasumber yang mengisi acara tersebut adalah Pipit Dwi Komariah,S.S.,M.Pd. selaku Instruktur Nasional Guru Penggerak. Adapun materi yang disampaikan antara lain tentang prinsip belajar. Sebaik-baiknya belajar adalah belajar yang merdeka, artinya peserta didik merasa senang, terlibat dalam pembelajaran, bebas berpendapat, dan bebas berkreasi. Tidak ada model pembelajaran yang paling baik. Model pembelajaran yang baik adalah model pembelajaran yang representatif, dan efektif disesuaikan dengan materi, dan kondisi peserta didik.Model pembelajaran yang baik adalah model belajar yang disesuaikan dengan kondii peserta didik, sarana dan prasarana, serta materi yang diajarkan.
Pada tuntutan pembelajaran Abad 21 peserta didik dituntut agar memiliki empat kemampuan dasar yaitu dapat berpikir kritis, dapat berkomunikasi, dapat berkolaburasi, serta dapat menunjukkan kreativitasnya. Untuk mewujudkan hal tersebut , model pembelajaran yang dianggap efektif adalah model pembelajaran berbasis proyek atau lebih dikenal dengan PJBL ( Pembelajaran Project Based Learning). Model pembelajaran ini berorientasi pada hasil atau produk yang sebelumnya diawali dengan menemukan masalah, pemecahan masalah, hingga penemuan produk . Dengan demikian kemampuan berpikir kritis siswa akan muncul secara otomatis. Model pembelajaran berbasis proyek ini disampaikan secara detail dari mulai persiapan , pelaksanaan, presentasi, dan evaluasi.
Guru berperan sebagai fasilitator memberikan arahan, bimbingan, dan pendampingan selama proses pembelajaran berlangsung. Produk yang dihasilkan oleh siswa diharapkan yang memiliki nilai jual dan dapat dijadikan omset ekonomi sekolah yang nantinya dikembangkan peserta didik sebagai usaha mandiri. Sikap manajement sangat dibutuhkan untuk menghasilkan sebuah produk.
Harapan Daryo,S.Kom,M.M,M.Pd. selaku Kepala SMK Muhammadiyah Cimanggu kepada peserta workshop antara lain " Dengan mengimplementasikan model pembelajaran project based learning, Guru diharapkan dapat mendukung kreavitas peserta didik, melatih peserta didik untuk berpikir kritis, berkolaburasi, dan berkomunikasi yang baik. Menggunakan model pembelajaran PJBL di setiap materi yang sekiranya dapat menghasilkan produk. Mengimplementasikan dengan langkah-langkah pembelajaran model pembelajaran project based learning yang sebelumnya melalui tahap persiapan/ perencanaan hingga pada pelaksanaan".
Supriyadi,S.Pd.,M.M.